Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Putapa

Plt. Bupati Dogiyai, Herman Auwe, S.Sos sebelum meletakan batu pertama menyampaikan penjelasan singkat kepada jemaat, Putapa, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai, Sabtu (25/06/2017) siang. Foto:YD/MLM.
Dogiyai, KAJPNews - Plt. Bupati Dogiyai, Herman Auwe, S.Sos, melakukan peletakan batu pertama Pembangunan Gereja Jemaat Eklesia Putapa, Klasis Kamuu, didampingi Kordinator Dogiyai Anton Iyowou, Sabtu (25/06/2016) siang.

Kesempatan itu  Plt. Bupati mengatakan bahwa, dirinya selaku kepala daerah siap membantu dana pembangunan gereja yang dalam kondisi sedang dibangun.
Jemaat Eklesia Putapa membawa Plt. Bupati Dogiyai ke lokasi gereja. Foto:YD/MLM
“Saya selaku kepala daerah Dogiyai siap bantu kepada tiap gereja yang ada di Kabupaten Dogiyai tidak hanya Gereja Putapa Jemaat Eklesia,” kata Herman Auwe.

Menurut Auwe, soal pembangunan gedung gereja, dirinya sudah komitmen dengan Tuhan bukan lagi dengan Gembala dan Pewarta.

Kami Pemerintah Daerah (Pemda) Dogiyai, kata Auwe, sedang membantu bukan uang pribadi, tapi uang Pemda Dogiyai.
Plt. Bupati Dogiyai, Herman Auwe saat menyampaikan sambutan. Foto:YD/MLM
“Untuk pembangunan gereja baik Putapa dan daerah yang lain bukan uang pribadi, tapi uang dari pemerintah,” tutur Auwe.

Seusai peletakan batu pembangunan Gereja Jemaat Eklesia Putapa, Plt. Bupati Dogiyai, Herman Auwe memberikan sumbangan dana sebesar Rp.20.000.000., (Dua Puluh Juta Ribu Rupiah).

”Uang ini harus digunakan untuk timbun material lagi karena yang ada timbun saja masih tipis dan daerah  ini lembah,” pinta Auwe.

Sementara itu, menurut Ketua Kordinator Dogiyai, Bernadus Anou, S.Th mengatakan bahwa, bangun gereja harus seperti ikatan sapu lidi, dalam Jemaat  Eklesia Putapa harus bersatu dalam proses bangun gereja hingga selesai.

“Gereja Jemaat Putapa letaknya ditengah-tengah lembah hijau jadi harus menunjukkan kehijauan proses kerja pembangunan gereja  tak bedakan marga  yang ada gereja  ini,” harap Anou.

“Gereja harus dikembangkan dan ditingkatkan sampai dunia khiamat karena dengan adanya gereja, maka jemaat percaya kepada Tuhan dan akan diselamatkan jiwa serta rohnya di surga,” lanjut Anou.

Dirinya juga, sangat gembira dan bangga karena saat itu pihak Pemda Dogiyai juga hadir bersama Jemaat Putapa serta masyarakat.

Selain itu, Panitia pembanguan gereja, Marthen Iyai, S.Sos, juga mengatakan bahwa, jemaat mesti bekerja sama membangun gereja tersebut.
Jemaat Eklesia Putapa saat menjemput Plt. Bupati Dogiyai,
Herman Auwe di lokasi pembangunan gereja. Foto:YD/MLM
“Berbuat apapun hari ini untuk Tuhan, sehingga gotong-royong  harus ditanamkan selama proses pembangun gereja berlangsung,” kata Marthen Iyai.

Menurutnya, jika manusia kerja akan ada upahnya di surga. Bahwa  berbagai kegiatan yang dilakukan hari ini ada upahnya kelak.

Gereja merupakan salah satu tempat berkumpul dan berdoa  bagi orang-orang yang percaya kepada Tuhan. Jemaat Putapa mulai saat itu gelar peletakan batu pertama menunjukkan tekad yang kokoh akan kepercayaan mereka kepada Tuhan.

Akhirnya Panitia Pembangunan mengucapkan terimakasih kepada pemda yang telah memberi bantuan untuk membangun gedung gereja telah direncanakan berukuran 18x33 m.

“Kami pihak gereja mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemda Dogiyai yang telah membantu senilai Lima Puluh Tiga Juta Ribu Rupiah,” ucap Iyai. (Yohanes Dogomo)
Share on Google Plus

About Admin

0 komentar: