![]() |
Foto Ilustrasi Google |
Demikian dijelaskan dalam buku kecil yang dibagikan kepada peserta dan dijadikan sebagai panduan dari kegiatan SAR Papua dalam seminar dan lokakarya di Susteran Maratha, Waena, Jayapura, Kamis, 03/08/2015.
Tahap pertama Dialog Internal Papua dimulai dengan kegiatan SAR Papua, kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap, sistematis, dan meluas, dalam pertemuan yang dilaksanakn baik oleh JDP dan mitra-mitranya, maupun keompok-kelompok sendiri di tanah Papua.
Bagi mereka yang hidup di tempat-tempat yang sulit dijangkau , JDP menempatkan “Noken Aspirasi” di tujuh wilayah adat di Tanah Papua, sehingga Rakyat Papua dapat mengirim aspirasinya kepada JDP melalui “Noken Aspirasi” terdekat.
Tujuan dari tahap ini adalah untuk menyerap aspirasi sebanyak-banyaknya dari semua warga Papua.
Kegiatan SAR Papua sedang berlangsung dan beberapa daerah sudah dilaksanakan melalui seminar dan lokakarya.
“Kegiatan SAR Papua bukan saja di Papua, tapi akan dilaksakan juga diluar Papua,” Kata kordinator JDP, Pater Neles K. Tebay, Pr dalam seminar dan lokakarya di Waena, Jayapura.
Tahap kedua adalah aspirasi yang sudah diserap dan dikumpulkan, selajutnya diolah oleh Tim JDP, sehingga tidak ada satupun yang tercecer, tertinggal atau ditinggalkan.
Tahap ketiga atau puncak dari Dialog Internal Papua akan dilaksanakan dalam bentuk konferensi perdamaian. Konferensi ini akan dihadiri oleh wakil-wakil Rakyat Papua dari semua kabupate/kota di Tanah Papua dan sejumlah pihak akan diundang sebagai pembicara utama, narasumber, peserta, peninjau dan pemeriah konferensi.
Dalam konferensi ini, aspirasi yang sudah diserap dan diolah itu akan dipresentasikan kepada perserta, dan selanjutnya peserta konferensi akan dibagikan dalam sejumlah kelompok untuk didiskusikan guna mendalami dan memperkaya bahan yang sudah dipresentasikan. Berikutnya menetapkan kesepakatan tentang konsep Papua Tanah Damai melalui suatu pleno.
Akhirnya, kesepakatan Rakyat Papua tentang Papua Tanah Damai akan diserahkan langsung kepada Pemerintah Pusat pada acara penutupan Konferensi Perdamaian Rakyat Papua (KPRP).
(Disadur dari buku panduan kegiatan SAR Papua dalam Seminar dan Lokakarya, oleh: Hendrik Bobii)
0 komentar:
Post a Comment